Hongdae adalah daerah yang terkenal dengan suasana jiwa muda dan romantis, budaya underground-nya serta kebebasan dalam mengekpresikan diri. Banyaknya cafe-cafe unik, club-club malam, galeri, toko aksesoris dan fashion serta restoran membuat daerah ini menjadi tempat yang sangat populer dikunjungi oleh anak muda yang berusia 20-30an dan tentunya para wisatawan. Hongdae sangat menarik sebagai tempat untuk berjalan-jalan karena perpaduan antara semangat muda dan kebebasan berekspresi. Letak Hongdae berada di depan area Hongik University.
Di daerah ini juga terdapat pertunjukan teater jalanan. Yang tidak kalah menarik di Hongdae adalah setiap hari Minggu terdapat Free Market yang menjual berbagai barang lucu dengan harga murah. Di Free Market, banyak seniman-seniman muda yang menjual hasil karya mereka berupa aksesoris buatan tangan atau hand made seperti scraft, gelang dan juga aksesoris-aksesoris. Di sepanjang Free market biasanya juga terdapat seniman jalanan yang menampilkan pertunjukan seperti bernyanyi, menari dan atraksi sulap. Sayangnya waktu saya ke sana, kami kemaleman sehingga Free Marketnya sudah tutup huhuhu. Selain Free Market, Picasso Street harus juga dikunjungi. Picasso Street ialah jalan yang terdapat banyak lukisan para seniman muda yang rata-rata menimba ilmu di Hongik University. Lukisannya bagus-bagus loh!
Di depan Hongik University
Salah satu lukisan di Picasso Street
Untuk sampai ke Hongdae, kalian bisa naik subway dan turun di Hongik University Station (Line 2), Exit 9. Tinggal mengikuti keramaian yang ada disana dan kalian akan menemukan Hongdae Street Performance. Memang karena kami orangnya laparan ditambah udara yang dingin (saat itu sekitar 3 derajat) jadi begitu melihat jajanan streetfood langsung aja kami santap hohoho. Di Hongdae banyak banget anak muda Seoul yang berkumpul. Gaya berpakaian juga mereka perlu diacungin jempol loh. Kece banget! Kayanya orang Korea benar-benar sangat peduli dengan fashion. Dan, sepanjang pengamatan gue, cowo-cowo Korea itu romantis banget. pasti kemana-mana tangan cewenya digenggam atau engga dirangkul. Mereka juga engga segan-segan loh buat PDA zzzz. Oh Tuhan, aku ada dimanaaaaa T.T
Salah satu nightclub di Hongdae
Street Performance
Yang lucu dari street performance di Hongdae, dari hampir semua dancing performance yang gue tonton, dancer cowo-cowo di sini tingkat kelenturan badannya ngalahin dancer cewenya. Lentur banget, kaya engga punya tulang. Biasanya mereka menampilkan tarian dari lagu-lagu K-Pop seperti Sistar, Girls Generation, AOA, EXO, dll. Mereka juga engga segan-segan buat narik penonton untuk joget bareng-bareng. Seru banget liatnya hihihi.
"Encore encore!" Teriak para penonton
Watching street performance
Setelah puas berputar-putar dan melihat street performance, kami makan malam di salah satu restoran di Hongdae. Restorannya bernama Noona Holdak. Di restoran ini menyajikan ayam goreng khas Korea atau Korean Fried Chicken. Kami memesan 1,5 ekor ayam goreng khas Korea dengan tiga campuran rasa. Ceritanya kami mau mengikuti ala ala drama Korea gitu fufufu. Kata Cyn, biasanya orang Korea makan Korean Fried Chicken ditemani oleh segelas Soju atau Bir.
Selamat makan!
Kalau kalian berjiwa muda dan mau tau gimana sih anak-anak muda Seoul berinteraksi mengekspresikan diri dan berkumpul, kalian harus banget mengunjungi Hongdae. Banyak banget street performance, cafe-cafe dan juga restoran yang wajib kalian singgahi untuk merasakan bagaimana suasana Hongdae.
Cheers,
Annisa A.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar